Sistem Kontrol Pembangunan SDK-JSM Resmi Diluncurkan di Sulbar

ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) kini memiliki sistem baru untuk mengawasi jalannya pembangunan daerah.

Gubernur Suhardi Duka resmi meluncurkan aplikasi Sistem Data Kinerja, Jelas, Sistematis dan Menyeluruh (SDK-JSM). Sabtu (11/05/2025).

Langkah ini disebut sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan proyek-proyek pembangunan di seluruh wilayah Sulbar.

Ditemui usai peluncuran, Suhardi Duka, yang akrab disapa SDK, mengungkapkan bahwa selama ini Pemprov Sulbar kesulitan dalam memantau secara komprehensif seluruh data pelaksanaan pembangunan.

“Banyak data pelaksanaan pembangunan yang tidak terkontrol, yang tidak mampu kita jangkau untuk memberikan pengawasan. Laporan yang masuk ke pimpinan itu, tidak seluruhnya bisa kita pantau,” ujarnya.

Dengan hadirnya SDK-JSM, mantan Anggota DPR RI Dapil Sulbar ini berharap seluruh data pelaksanaan pembangunan dari berbagai sektor, baik proyek fisik maupun non-fisik, skala besar maupun kecil, akan terintegrasi dalam satu platform.

“Olehnya itu, dengan aplikasi ini, semuanya akan masuk di sini,” tegasnya.

Lebih lanjut, SDK menjelaskan bahwa aplikasi ini memungkinkan evaluasi pelaksanaan pembangunan dilakukan secara berkala dan real time.

“Kita bisa mengevaluasi berapa waktu yang digunakan, berapa anggaran yang sudah keluar, berapa kemajuan fisik yang sudah dijangkau secara real time,” katanya.

Kemudahan akses informasi ini, menurut SDK, akan sangat membantu para pimpinan daerah dalam mengambil keputusan.

“Dengan demikian, pimpinan cukup melihat data monitor, baik saya, wakil gubernur, para asisten, sekda, itu akan bisa memonitor. Demikian juga inspektorat,” imbuhnya.

Peluncuran aplikasi SDK-JSM ini menandakan kesiapan Pemprov Sulbar untuk segera mengimplementasikannya.

“Malam ini kita sudah launching, berarti kita siap menerapkan,” pungkasnya. (*)