Kedaulatan Pangan: Tantangan SDK untuk GP Ansor Sulbar
ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka (SDK), menjadikan momentum peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-91 Gerakan Pemuda (GP) Ansor sebagai panggung untuk menyampaikan tantangan krusial.
Dalam acara tasyakuran yang dirangkaikan dengan Halalbihalal di Waterpark Hotel Maleo, Kabupaten Mamuju. Minggu (04/05/2025).
SDK mengajak organisasi kepemudaan Nahdlatul Ulama itu untuk mengambil peran sentral dalam mewujudkan kedaulatan pangan di provinsi tersebut.
Dua tantangan spesifik dilontarkan oleh mantan Anggota DPR RI periode 2019-2024 ini. Pertama, SDK mendorong GP Ansor Sulbar untuk membentuk kelompok peternak kambing.
“Kamu ingin memelihara kambing, saya kasi kambing. Tetapi bikinkan kandang dan kelompoknya,” ujarnya.
Tantangan kedua menyasar sektor pertanian, dengan fokus pada komoditas cabai. SDK menyoroti betapa fluktuasi harga cabai dapat memicu inflasi di Sulbar.
“Kecil-kecil ini (cabai, red) tapi pedis. Olehnya itu, saya tantang GP Ansor, saya siapkan bibitnya, saya siapkan pupuknya, saya siapkan alat olah tanamnya,” katanya.
Tema Harlah ke-91 GP Ansor, yakni “Bersatu Menjaga Harmoni, Mendorong Kedaulatan Pangan untuk Sulbar Maju dan Sejahtera”, dinilai SDK sangat relevan dengan agenda pembangunan daerah dan nasional.
Ia melihat adanya kesinambungan antara tema tersebut dengan asta cita Presiden Prabowo Subianto serta visi dan misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar.
“Tema peringatan 91 tahun GP Ansor adalah kedaulatan pangan. Tema ini sejalan dengan asta cita bapak presiden dan juga visi dan misi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar,” pungkas Suhardi Duka, berharap GP Ansor dapat menjawab tantangan ini demi kemajuan dan kesejahteraan Sulbar. (*)

Tinggalkan Balasan