SDK-JSM Pangkas Anggaran Mobil Dinas, Dana Dialihkan untuk Infrastruktur dan Bencana
ANALYSIS.CO.ID, Mamuju – Gubernur Sulawesi Barat terpilih, Dr. H. Suhardi Duka (SDK), dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga (JSM) mengambil langkah efisien dengan memangkas anggaran pengadaan mobil dinas.
Dari total anggaran Rp 6,4 miliar, keduanya sepakat untuk mengurangi menjadi Rp 2,4 miliar. Rabu (12/02/2025).
Langkah ini diambil setelah SDK menerima laporan bahwa alokasi anggaran untuk mobil dinas mencapai Rp 3,2 miliar per unit.
Menurutnya, angka tersebut terlalu mewah dan tidak sesuai dengan kondisi daerah.
“Kami rasa mobil dinas seharga Rp 3,2 miliar per unit terlalu mewah. Kami putuskan untuk menurunkan anggaran menjadi Rp 2,4 miliar untuk dua unit mobil. Dengan begitu, ada penghematan anggaran sebesar Rp 4 miliar,” kata Suhardi Duka.
Dana sisa sebesar Rp 4 miliar akan dialokasikan untuk program-program yang lebih mendesak. Sebanyak Rp 2 miliar akan disalurkan ke Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Rinciannya, Rp 800 juta untuk normalisasi Sungai Matakali dan Rp 1,2 miliar untuk perbaikan serta pompanisasi sistem pengairan di Matakali.
“Kami ingin memastikan anggaran yang ada digunakan secara efektif untuk kepentingan rakyat, terutama dalam menangani masalah infrastruktur dan bencana,” jelas Suhardi Duka.
Sisa anggaran lainnya, juga sebesar Rp 2 miliar, akan digunakan untuk penanganan longsor di Tamasapi Tapodede, Kabupaten Mamuju.
Langkah yang diambil oleh Suhardi Duka dan Salim S. Mengga ini menunjukkan komitmen mereka terhadap efisiensi anggaran dan fokus pada kebutuhan masyarakat yang lebih prioritas.(*)

Tinggalkan Balasan