Workshop Bawaslu Sulbar Menuai Kritik Pemuda di Mamuju

Muh. Rusdi Nurhadi saat melemparkan pertanyan kepada narasumber Workshop Bawaslu Sulbar, di grand Hotel Maleo Mamuju. 

Mamuju, analysis.id — Workshop Pengawasan Partisipatif untuk Sukses Pemilihan Umum atau Pemilu Tahun 2024 mendatang. Senin (17/7/2023).
Salah satu pemuda dan peserta workshop, Muh Rusdi Nurhadi mengkritik keberlangsungan workshop pengawasan partisipatif pemilu tahun 2024 mendatang.
Rusdi Nurhadi mengatakan, sangat di sayangkan para narasumber yang dihadirkan dari Nasional tetapi hanya berlangsung sekitar 2 jam.
“Pemberian pemahaman tentang pengawasan partisipatif dengan waktu yang sangat singkat ini sangat tidak maksimal, sudah molor, proses dialog juga sangat singkat, Ya tentu tidak memberikan output outcome kepada peserta, tidak efisienlah,” kata Rusdi Nurhadi.
Rusdi juga menuturkan selain durasi waktu yang di gunakan kurang efektif, kegiatan tersebut dinilai hanya formalitas yang berorientasi pemborosan anggaran, 
“Jadi Tolong anggarannya jangan terlalu di minimalisir, kedepan kegiatan di laksanakan dengan kesiapan yang baik, salah satunya waktu sedikit lebih lama, sehingga interaksi antara narasumber dengan peserta dapat lebih panjang,” tutur Rusdi.
Rusdi berharap agenda yang dilangsungkan oleh bawaslu Sulbar kedepan dapat memberikan pemahaman yang utuh kepada seluruh peserta.
“Melalui itu pertama durasi waktu yang digunakan agak lebih panjang, guna meberikan pemahaman yang baik pada peserta, kedua implikasi Hukum berkaitan dengan akun Hoaks yang menyebar sara di media sosial soal Pemilu,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup